Tim Accounting FE UII Juara di ERPsim Asia Pacific Japan Cup

Tim Accounting Fathan Mubina bersama Dekar Urumsah didampingi Coach ERPsim Prodi Akuntansi FE UII. (foto : istimewa)

YOGYAKARTA — Tim Accounting Fathan Mubina Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Indonesia (FE UII) Yogyakarta keluar sebagai juara pertama pada kompetisi Enterprise Resource Planning Simulation (ERPsim) Asia Pacific Japan Cup 2017. Tim yang terdiri dari Huda Aulia, Muhammad Guntur Pamungkas, Mara Khawarizmi dan Arif Habibullah, semua mahasiswa Prodi Akuntansi FE UII angkatan 2014, berhak mendapatkan First Prize – The ERP Sim APJ Cup berupa tropi dan uang sebesar 500 Dolar Australia dari QUT dan 500 Dolar Australia hadiah Voucher dari HEC Montreal.

“Alhamdulillah, Accounting Team Program Studi Akuntansi Fathan Mubina meraih juara 1 di kompetisi Enterprise Resource Planning Simulation (ERPsim) Asia Pacific Japan Cup 2017. Kompetisi tahunan ini diikuti 12 peserta utusan dari Australia, Hong Kong, Indonesia, Korea, Filipina dan Thailand,” kata Dra. Primanita Setyono., MBA, Ak., CA, Cert SAP, Direktur ERP Computer Center Program Studi Akuntansi FE UII di Yogyakarta, Rabu (15/3/2017).

Menurut Primanita, pelajaran penting kesuksesan meraih Juara 1 itu adalah bonus dari kerja keras. Karena bisnis seperti bisnis yang sesungguhnya, perilaku pasar sangat beragam. Analisis data itu adalah salah satu faktor kunci sukses memenangi persaingan pasar. Sehingga sebagai pelaku bisnis harus mampu membaca data, baik data di perusahaan maupun data pesaing.

Selain itu, kata Primanita, kompetensi anggota tim dan kerjasama anggota tim, menjadi salah satu hal penting. “Dimulai dari memilih anggota tim, penentuan peran masing-masing hingga bagaimana kerjasama anggota tim,” kata Primanita.

Strategi Accounting Team Fathan Mubina meraih juara, adalah unggul di team work. Selain itu, handal menganalisi data perusahaan dan pasar dan pengambilan keputusan yang tepat.

Primanita menambahkan Lesson learned di ERPsim Competition 2017 adalah menjadi market leader challenging. Karena semakin dominan di pasar maka jumlah pesaingnya semakin timgg. Apabila posisinya tanggung maka akan mudah goyah dan akan digantikan followers, sementara mengganti strategi baru tidak semudah membalikkan tangan.

Secara terpisah, Iksan Pamungkas, Asisten Coach ERPsim Program Studi Akuntansi FE UII, menambahkan proses screening team panjang. Mulai dari 18 tim, terpilih melalui kompetisi menjadi enam tim dan akhirnya menjadi dua tim.

“Proses rekruitmen peserta dibebaskan. Tim terdiri dari 3 hingga 4 peserta. Mereka mendemonstrasikan bagaimana mengelola perusahaan virtual menggunakan SAP Business Suite on SAP HANA. Peserta juga memanafatkan big data untuk mengevalusi kinerja perusahaan. Simulasi dijalankan dalam waktu empat bulan setara 80 menit,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *