Magister Teknik Kimia UII Unggul pada Konsentrasi HERPaLM

UII
Jaka Nugraha, Wakil Rektor UII saat memberikan sambutan pada Grand Launching Prodi Magister Teknik Kimia di Yogyakarta, Sabtu (10/12/2022). (foto : screenshotyoutube/heri purwata)

YOGYAKARTA, JOGPAPER.NET — Universitas Islam Indonesia (UII) melakukan Grand Launching Program Studi (Prodi) Magister Teknik Kimia di Gedung Prof Dr Sardjito Kampus Terpadu UII Yogyakarta, Sabtu (10/12/2022). Magister Teknik Kimia UII yang diluncurkan Prof Dr Jaka Nugraha, SSi, MSi, Wakil Rektor Bidang Pengembangan Akademik & Riset UII memiliki keunggulan pada konsentrasi HERPaLM.

Dijelaskan Ifa Puspasari, ST, MEng, PhD, Ketua Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Industri (FTI) UII, pemilihan konsentrasi pendidikan HERPaLM ini setelah melakukan survei terhadap 19 perguruan tinggi yang menyelenggarakan program studi yang sama. HERPaLM merupakan singkatan dari pendidikan berkompetensi pada bidang Teknologi Herbal, Teknologi Produksi Energi, Rekayasa Proses dan Kontrol, Teknologi Pangan Halal, Teknologi Pengelolaan Lingkungan dan Teknologi Material.

Bacaan Lainnya

“Ini yang menjadi ciri khas dan keunggulan Prodi Magister Teknik Kimia UII yang tidak ditawarkan oleh 19 PSMTK (Program Studi Magister Teknik Kimia) lain di Indonesia,” jelas Ifa Puspasari.

Lebih lanjut Ifa menjelaskan Program Studi Magister Teknik Kimia yang diselenggarakan 19 Perguruan Tinggi di Indonesia menitikberatkan pada bidang energi, lingkungan dan material, meliputi pengembangan proses, intensifikasi energi, pengolahan limbah, dan modifikasi material. Bidang ini telah menjadi ciri khas Program Studi Teknik Kimia, tidak hanya di Perguruan Tinggi Indonesia namun juga Perguruan Tinggi Luar Negeri.

Berdasarkan pertimbangan tersebut, kata Ifa, Program Studi Magister Teknik Kimia FTI UII mengambil peran dalam menyediakan pendidikan magister dengan kompetensi di bidang energi, lingkungan dan material. Sehingga menemukan kompetensi pendidikan di bidang HERPaLM.

Menurut Ifa, kompetensi di bidang HERPaLM juga dimaksudkan untuk menghadapi permasalahan lingkungan di masa depan. Sebab fenomena degradasi lingkungan akibat eksploitasi berlebihan semakin mengkhawatirkan. Sehingga diprediksikan lingkungan yang rusak dan tercemar akan mengancam keberlangsungan hidup manusia di bumi.

Pembukaan Prodi Magister Teknik Kimia di Fakultas Teknik Industri, Universitas Islam Indonesia diharapkan dapat menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul. Terutama, menghadapi tantangan peradaban yang semakin kompleks, yakni era evolusi industri 4.0 menuju Society 5.0. “Adapun prospek dan peluang kerja lulusan Magister Teknik Kimia terbuka lebar saat ini,” kata Ifa.

Sedang Prof Jaka Nugraha mengatakan dalam enam bulan terakhir UII berhasil menambah tiga program studi baru, program magister yaitu Prodi Magister Teknik Kimia, Prodi Magister Teknik Lingkungan, dan Prodi Magister Statistika. Saat ini, UII telah memiliki delapan fakultas, 22 jurusan, 55 Prodi yang 17 di antaranya program magister, dan lima program doktor.

Banyaknya program magister akan menambah peluang, kolaborasi dengan institusi level dunia, bereputasi baik nasional dan internasional. UII telah memasuki masa akhir sebagai Excellence Teaching University dan akan memasuki Pre Research University. Salah satu indikasinya adalah semakin banyak mahasiswa dan program studi magister dan doktor. Sebab ini menjadi ujung tombak pengembangan riset.

“Banyaknya mahasiswa di level magister dan doktor, output berupa hasil penelitian, baik publikasi paten atau teknologi tepat guna yang dapat digunakan untuk masyarakat dan industri. Harapannya jumlah penelitian itu semakin banyak,” kata Jaka. (*)