UII dan BKSAP DPR RI Gelar Kuliah Umum ‘Optimalisasi Diplomasi Parlemen’

UII
Wiryono Raharjo menyerahkan kenang-kenangan kepada Mardani Ali Sera di sela-sela Kuliah Umum, Selasa (7/2/2023). (foto : heri purwata)

YOGYAKARTA, JOGPAPER.NET — Universitas Islam Indonesia (UII) bekerjasama dengan Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI menggelar kuliah umum, Selasa (7/2/2023). Kuliah umum yang digelar di Gedung Prof Sardjito mengangkat tema ‘Optimalisasi Diplomasi Soft Power Parlemen melalui Dunia Pendidikan dan Pertukaran Budaya.’

Dijelaskan Dr H Mardani Ali Sera MEng, Ketua Delegasi BKSAP DPR RI urgensi diplomasi pendidikan yang dilakukan BKSAP, mempromosikan lembaga pendidikan di Indonesia di dunia internasional. Selain itu, mendorong kerja sama dalam bidang penelitian dan mempromosikan hasil penelitian ke dunia internasional.

Bacaan Lainnya

BKSAP, kata Mardani, juga mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) pendidikan agar memiliki daya saing di kancah internasional. Diplomasi pendidikan mencakup universitas sebagai lembaga pendidikan tinggi melaksanakan penelitian sebagai bagian dari kewajiban Tri Dharma Perguruan Tinggi dan hasilnya sebagai masukan untuk parlemen.

“Hasil penelitian dapat disuarakan pada berbagai forum regional atau internasional sebagai terobosan atau inovasi bagi berbagai persoalan global. Dunia internasional menerima dan mengenal hasil penelitian,” kata Mardani.

Sedang diplomasi budaya merupakan diplomasi dengan cara memperkenalkan kebudayaan Indonesia ke negara lain dengan masyarakat sebagai aktor utamanya. Tujuan diplomasi budaya, agar saling kenal satu sama lain, sehingga menumbuhkan saling pengertian, membangun rasa saling percaya, mempererat hubungan, meningkatkan kerjasama sosial budaya serta mempromosikan kepentingan nasional.

Sementara Ir Wiryono Raharjo MArch, PhD, Wakil Rektor Bidang Kemitraan dan Kewirausahaan UII mengatakan UII telah melakukan diplomasi pendidikan dan budaya dengan negara lain. Hal ini ditandai dengan banyaknya mahasiswa yang mengambil double degree dan dosen UII yang kuliah di luar negeri.

Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, UII aktif terlibat dalam mobilitas internasional melalui Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA). Mahasiswa UII yang mendapatkan IISMA belajar selama satu semester di universitas-universitas dari berbagai negara.

“Alhamdulillah kami selalu mendapat tempat di situ dan tahun ini akan ada mahasiswa Indonesia yang dikirim ke luar negeri. Kami juga dipercaya oleh pemerintah Indonesia untuk mengelola beasiswa kemitraan dengan negara berkembang,” kata Wiryono. (*)