UII Dukung Pengembangan Taman Wisata Embung Bembem Gunungkidul

Tanam Pohon
Tanam

WONOSARI, JOGPAPER.NET — Universitas Islam Indonesia (UII) mendukung pengembangan Taman Wisata Embung Bembem dengan menanam 80 pohon buah, Ahad (18/6/2023). Penanaman pohon buah alpukat dilakukan Rektor UII, Prof Fathul Wahid, ST, MSc, PhD, bersama Bupati Gunungkidul dan pejabat terkait.

Program Pengabdian kepada Masyarakat UII di Kalurahan Giriasih, Kapanewon Purwosari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini telah terjadin sejak tahun 2017. Di antaranya, mempersiapkan master plan taman wisata, pengembangan wisata air dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM).

Bacaan Lainnya

Penanaman pohon yang diselenggarakan dalam rangka Milad ke-80 UII ini dihadiri Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gunungkidul, Panewu Purwosari, Lurah Giriasih, Kapolsek, Danposramil, Ketua Bidang Pemberdayaan Masyarakat YBW UII, tamu undangan, dan warga masyarakat setempat.

Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat UII, Junaidi Safitri, SEI, MEI mengatakan penanaman pohon dilaksanakan di area pengembangan wisata tahap 1 dengan luas lahan 3.000 m2. Selain menanam pohon, juga dilaksanakan tebar ikan nila di Embung Bembem, peresmian papan nama baru Embung Bembem, pembagian 150 paket Sembako, penyerahan enam Gerobak Barokah oleh Bidang Pemberdayaan Masyarakat YBW UII, dan pameran UMKM oleh masyarakat setempat.

Sedang Rektor UII, Fathul Wahid, berharap pencanangan kebun buah ini dapat terealisasi dengan baik sebagai salah satu acara milad UII yang usianya ke-80. “Embung Bembem merupakan salah satu telaga yang tidak surut walaupun musim kemarau. Sehingga masyarakat dan perangkat desa turut semangat serta mendukung pembangunan wisata Embung Bembem yang telah terealisasi di tahun 2017 dalam Program Pengabdian Masyarakat UII,” kata Fathul Wahid.

Lebih lanjut Fathul Wahid mengatakan UII semakin yakin dalam menggali dan meningkatkan kapasitas potensi-potensi wisata di Kalurahan Giriasih. UII bersyukur atas kerja sama yang melibatkan berbagai pihak salah satunya dinas wilayah setempat dan masyarakat. “Hal ini merupakan bentuk support yang kuat dan berbagi misi untuk kebaikan, kebermanfaatan warga yang lebih luas. Kedepannya, Embung Bembem akan tertata lebih rapi lagi dan menjadikan modal penetapan kelurahan Desa Giriasih sebagai wisata yang memikat,” kata Fathul Wahid.

Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gunungkidul, Antonius Hary Sukmono yang mewakili Bupati Gunungkidul menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin dengan UII. Menurutnya UII telah mendukung dan mengembangkan ide kepedulian terhadap sesama, serta lingkungan hidup di Desa Giriasih, Purwosari, Gunungkidul.

“Upaya pelestarian wisata Embung Bembem dalam acara pencanangan kebun buah ini merupakan bukti daya dukung meningkatkan potensi wisata alam di wilayah Kalurahan Giriasih sekaligus upaya meningkatkan minat para pengunjung wisata Embung Bembem,” kata Hary Sukmono yang saat ini juga sebagai Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul.

Hary Sukmono mengharapkan seluruh pihak turut andil, terutama masyarakat setempat untuk menjaga kelestarian dan kebersihan fasilitas di Wisata Embung Bembem. “Kami dari pihak pemerintah setempat bertekad dan berkomitmen dalam mengembangkan wisata Gunungkidul,” harapnya. (*)