FMIPA UII dan KOS IIUM Tandatangani MoA ISCE 2021

FMIPA UII dan KOS IIUM Malaysia kerjasama menggelar ISCE 2021. (foto : screenshot)

YOGYAKARTA, JOGPAPER.NET — Fakultas Matematika Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Islam Indonesia (FMIPA UII) dan Kulliyah of Science, International Islamic University Malaysia (KOS IIUM), Kamis (8/4/2021), melakukan penandatangan Memorandum of Agreement (MoA) secara virtual. Penandatangan dilakukan Dekan FMIPA UII, Prof Riyanto PhD dan Dekan Kulliyah of Science IIUM, Prof Dr Shahbudin Bin Saad.

MoA ini merupakan kerjasama untuk penyelenggaraan International Seminar on Chemistry Education (ISCE) 2021 yang akan dilaksanakan 17 September 2021 mendatang. Seminar ini akan memfokuskan pada perkembangan pendidikan kimia di dunia.

Bacaan Lainnya

Prof Riyanto menyambut baik tanggapan KOS IIUM yang telah merespon ajakan FMIPA UII untuk bekerjasama menggelar seminar internasional ini. “Topik akan berhubungan dengan bio technology, chemistry dan lain-lain. Sehingga semua department yang ada di Faculty of Science IIUM bisa joint dengan FMIPA UII untuk terlaksananya konferensi ini,” kata Riyanto.

Riyanto mengharapkan agar kerjasama tidak hanya pada ISCE 2021 ini saja, tetapi akan terus berlanjut. Di antaranya, kedua fakultas berkolaborasi untuk melakukan penelitian dan mempublikasikan pada Jurnal yang terindek Scopus. “Mudah-mudahan seminar ini diridhoi Allah SWT dan bermanfaat bagi kita semua,” harap Riyanto.

Sementara Prof Dr Shahbudin bin Saad, mengucapkan terima kasih kepada FMIPA UII telah sudi mengajak KOS IIUM menggelar International Seminar on Chemistry Education (ISCE) 2021 yang akan dilaksanakan 17 September 2021. “Saya berharap hubungan ini terus terjalin meskipun seminar telah usai,” kata Shahbudin.

Kerjasama selanjutnya, kata Shahbudin, merancang kolaborasi lain adalah KOS IIUM akan mengundang FMIPA UII untuk mengikuti seminar internasional yang digelar di Malaysia. “Hubungan ini tidak hanya sebatas pada ISCE 2021 saja, tetapi terus berlanjut bekerjasama di bidang lain. Di antaranya, pertukaran mahasiswa, walaupun saat ini belum bisa dilaksanakan secara tatap muka. Tetapi bisa dilaksanakan secara maya atau virtual,” kata Shahbudin bin Saad.

Isi nota MoA, di antartaranya, kerjasama ini meliputi kedua belah pihak berusaha mempromosikan ISCE 2021 kepada civitas akademika di perguruan tinggi masing-masing. Kemudian pada Kulliyah of Science, kedua belah pihak akan mengirimkan minimal lima manuskrip dalam seminar ini. Juga akan mengirimkan invited speaker, bekerjasama dalam me-review output dari seminar ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *