FAI UMP Perkuat Pendidikan Global di Pesantren A-MBS Pemalang

Mahasiswa internasional UMP dan pimpinan Pondok Pesantren A-MBS Pemalang. (foto : istimewa)
Mahasiswa internasional UMP dan pimpinan Pondok Pesantren A-MBS Pemalang. (foto : istimewa)

PURWOKERTO, JOGPAPER.NET — Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Purwokerto (FAI UMP) memperkuat pendidikan global di Pondok Pesantren Al-Manar Muhammadiyah Boarding School (A-MBS) Pemalang, Jawa Tengah, Kamis (17/7/2025). FAI UMP menghadirkan mahasiswa internasional untuk berbagi pengalaman dengan 300 santri dan tenaga pendidik di Ponpes A-MBS.

Assoc Prof Dr Darodjat, SAg, MAg, Ketua Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam FAI UMP mengatakan kolaborasi UMP dan pesantren ini bertujuan mewujudkan pendidikan Islam yang berkemajuan. “Kita tidak bisa berdiri sendiri dalam mendidik generasi. Kolaborasi seperti ini menjadi langkah nyata untuk menanamkan nilai-nilai keislaman sekaligus membuka cakrawala global bagi para santri,” kata Darodjat.

Bacaan Lainnya

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini mengangkat tema ‘Meraih Dunia dengan Ilmu dan Bahasa: Inspirasi Global untuk Santri Unggul.’ Agenda ini diharapkan menjadi ruang inspiratif, mendorong para santri untuk menatap dunia dengan semangat belajar, penguasaan bahasa asing, dan kesiapan menghadapi kompetisi internasional.

Mahasiswa internasional UMP berbagi kisah perjuangannya meraih full funded scholarship. Selain itu, mereka bercerita pentingnya kemampuan berbahasa Arab dan Inggris sebagai modal utama menembus pendidikan global.

Mahasiswa asing yang berbagi pengalaman pertama Mamoudou Sangare Toufi yang berasal dari Negara Mali. Mamoudou menceritakan tentang pendidikan di Mali hingga perjuangannya hingga mengikuti pendidikan di Indonesia.

Kedua, Samar T M Alhaj yang berasal dari Palestina menceritakan tentang perjuangan Palestina untuk meraih kemerdekaan. Samar T M Alhaj juga menceritakan perjuangannya hingga bisa kuliah di Indonesia.

Kemudian ketiga dan keempat, Nadia Ramadhani dan Hasyifa Ratna Astria yang keduanya dari Indonesia. Nadia Ramadhani mahasiswi menyampaikan materi berjudul The Importance of Mastering a Foreign Language to Open Up The World. Sedang Hasyifa Ratna Astria makalah berjudul My College Experience at Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

Darodjat menambahkan FAI UMP saat ini membina tiga program studi unggulan yaitu S1 Pendidikan Agama Islam dan Hukum Ekonomi Syariah yang telah terakreditasi Unggul, serta Magister Pendidikan Agama Islam dengan akreditasi Baik Sekali. “Kolaborasi dengan pesantren menjadi bagian dari strategi peningkatan mutu dan perluasan jejaring pendidikan Islam berbasis internasional,” kata Darojat.

Sedang Pesantren A-MBS Pemalang, kata Darojat, dikenal sebagai lembaga pendidikan modern dengan lahan seluas tiga hektare. Pesantren ini memiliki pendidikan program vokasi di antaranya, Jurusan Farmasi dan Otomotif di tingkat SMK. Hal ini menegaskan komitmen pesantren dalam menyatukan antara penguasaan ilmu agama dan keterampilan praktis yang dibutuhkan masyarakat modern.

Wakil Pondok Pesantren A-MBS Pemalang, Ustadz Abdullah Azzam, SAg mengapresiasi UMP atas inisiatif kolaborasi ini. Kehadiran mahasiswa internasional UMP memberikan gambaran nyata bahwa kuliah di luar negeri bukan hanya mimpi. “Ini motivasi besar bagi para santri kami untuk terus menuntut ilmu dengan sungguh-sungguh, disertai penguasaan bahasa dan pemahaman keislaman yang kokoh,” kata Abdullah Azzam. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *